Minggu, 11 Agustus 2013

Tekat yang Kuat

Mungkin kita setuju bahwa TEKAT dan BAKAT mempengaruhi kesuksesan kita. Namun, kita tak bisa memilih bakat apa yang kita kehendaki. Yang bisa kita lakukan adalah BERTEKAT YANG KUAT. Lagipula, kita tak harus berbakat.
Ibarat sebuah batu yang tak berbakat menjadi tajam pun bisa diasah menjadi kapak, apa yang terjadi dengan besi yang berbakat menjadi tajam bila tak diasah? Hanyalah sebuah besi yang akan berkarat, keropos, dan akhirnya tiada.
Minat. Tekat yang kuat. Yang membuat kita hebat. Kita tak harus dihadiahkan kecerdasan yang sempurna. Yang kita perlu adalah kerja keras untuk berpikir. Bukankah  ini yang membedakan kita dengan ciptaan Tuhan yang lainnya di muka bumi ini.
Tentu kita mengenal George Saa, siswa SMA Buper di Jayapura yang menciptakan Formula Saa di bidang Fisika. Atau mungkin kita mengenal nama Rosa Kanimbot  yang berasal dari Merauke, kota kita, yang mencapai Polandia dengan Astronomi. Agus Pigay yang berada di Jerman karena prestasinya di bidang Biologi, diapun siswa dari Merauke. Satu lagi nama dari Merauke, Ahmad Syaiful, peraih perak di Olimpiade Sains Nasional (OSN) di bidang Matematika, beliau menjadi inspirasi kami saat mengikuti olimpiade matematika.  Dan masih banyak lagi nama-nama yang tidak disebutkan.
Mereka adalah inspirasi buat kita. Mereka sama dengan kita. Sama kita dari Papua, bahkan banyak pula nama dari kota kita, Merauke. Adalah suatu kebanggaan bersama, bila muncul nama-nama kita sebagai orang yang berprestasi.
Satu hal yang dapat dipelajari dari mereka adalah TEKAT. Percaya itu!

   

Tidak ada komentar:

Posting Komentar