Jumat, 23 Mei 2014

Pendidikan Katane A Atine



Tiga Sikap yang dibentuk dalam Pendidikan Katane A Atine
Kehadiran SMP Negeri Urumb memudahkan akses pendidikan bagi siswa/i yang berasal dari pinggiran Kota Merauke, khususnya bagi putra/i Asli Marind. Hal ini didukung dengan letaknya yang berada di Kampung Urumb Distrik Semangga, selain itu terdapat pula Asrama Pendidikan An Waninggap Bekai Tu yang menampung siswa ang berasal dari luar Kampung Urumb.

Pembelajaran di SMP Negeri menggunakan konsep Pendididikan Katane A Atine (Terbit Terang) dengan menggunakan tiga filsafah Anim Ha, Waninggap Sai, dan Isakod Bekai. Penerapan ketiga filsafah ini dalam pembelajaran digunakan Model PAIKEM GEMBROT (Pembelajaran Aktif, Inovatif, Kreatif, Efektif, Menyenangkan, Gembira, dan Berbobot)

Dengan Pola Pendidikan yang seperti ini, diharapkan mampu mengubah  pola pikir masyarakat asli Papua terhadap pendidikan. Untuk merekalah hadirseorang guru. Ingat, hadirnya seorang guru adalah sebagai penerah, jika anda tidak mampu melakukannya, maka jangan jadi guru. Teruslah bersinar, teruslah menerangi, mereka butuh cahaya. Terimakasih guruku. Inilah kami, janji kami membangun tanah Papua, tanan Merauke, Tanah Anim Ha.  



Rabu, 19 Maret 2014

Pelaksanaan Ujian Mid Semester Genap Tahun Pelajaran 2013/2014


Ketua Panitia Ujian , Bapak Triyono, S.Pd

U
jian Mid Semester Genap Tahun Pelajaran 2013/2014 telah dilaksanakan sejak tanggal 17 Maret 2014 dan  berakhir pada tanggal 20 Maret 2014. Saat diwawancarai tim Urumb Creative di ruang kerjanya, Bapak Triyono, S.Pd (19 Maret 2014) menuturkan bahwa pelaksanaan Ujian Mid Semester Genap bertujuan sebagai evaluasi proses pembelajaran selama setengah semester ini. Selanjutnya, nilai hasil ujian akan digunakan sebagai tolak ukur keberhasilan pembelajaran, baik itu keberhasilan guru dalam mengajar maupun keberhasilan siswa itu sendiri dalam proses belajar.
Lebih lanjut, beliau menerangkan bahwa pelaksanaan Ujian Mid Semester Genap berlangsung lancar tanpa ada hambatan apapun. Beliaupun mengaku puas dengan tingkat kehadiran siswa pada ujian yang mencapai 98%.
Harapan beliau pelaksanaan Ujian Mid Semester dapat dijadikan salah satu langkah dalam meningkatkan kualitas pembelajaran yang mengacu pada Visi Sekolah  yaitu Terwujudnya Generasi Penerus Bangsa Yang cerdas,Berwawasan Lingkungan dan menjunjung Tinggi budaya Lokal. Dengan harapan kedepannya siswa dapat terus berprestasi  dan  bersaing dengan siswa dari sekolah lainnya. Walaupun berada di  pinggiran kota mereka harus memacu semangatnya untuk terus belajar.  Inilah motivasi yang selalu kami berikan pada anak-anak, tutur beliau. (Urumb Creative, 19 Maret 2014)



Jumat, 21 Februari 2014

Sosialisasi Dapodikdas 2013/2014


Rabu, 18 Februari 2014 Dinas Pendidikan dan Pengajaran Kabupaten Merauke melaksanakan kegiatan sosialisasi tentang pengisian Aplikasi Dapodikdas untuk SD, SMP, dan SMA/SMK se-Kabupaten Merauke. Pada kegiatan yang dilaksanakan di aula SMK Negeri 3 Merauke tersebut, kepala dinas menegaskan pentingnya data dapodik yang akan menjadi acuan untuk pemberian dana BOS, Sertifikasi/Non Sertifikasi dan tunjangan guru lainnya.

Berikut Paparan tentang Pemanfaatan Dapodikdas 


Untuk pengisian dapodik, telah ditunjuk operator-operator kabupaten untuk bidang SD, SMP, dan SMA/SMK. Selain itu, dinas pun telah menunjuk Pak Nus dari SMP Negeri 1 Merauke sebagai pembimbing. Bagi operator-operator sekolah dapat menghubungi beliau di Nomor HP. 085254678888 atau 085254679999 dengan alamat rumah Jl. Nusa Barong Depan St. Theresia.

Berikut Panduan Pengisian Dapodikdas.    

Rabu, 01 Januari 2014

Data Siswa 2013/2014

Kelas IX

Puisi Memperingati Hari HIV AIDS Sedunia

Ini nih puisi yang dibacakan saat peringatan hari HIV AIDS di SMP Negeri Urumb.

Sisa-sisa Masa Lalu


Aku
Terpaku meratap sisa-sisa masa lalu
Kejayaan masa muda
Yang terlalu kunikmati dengan penuh kebebasan
Seks bebas, narkoba
Ah . . .
Hanyalah keindahan semu
Yang sarat dengan tipuan

Dan ,
Tak sedikit dari kami yang terjerumus
Terjatuh
Hancur
Menyisakan serpihan debu yang tak berarti

Ini aku,
Dengan kekelaman masa lalu
Setelah habis masa ku . . .
Apa yang tersisa dari ku?
Aku positif HIV !
Ya, yang tersisa hanyalah . . .
Virus HIV AIDS yang menggerogoti tubuhku
Menghabiskan sisa waktuku
Lalu,
Apa lagi yang kuharapkan?
Setelah habis  waktuku . . .
Menatap masa depan?
Tiada lagi seperti impian!
Ah. . ., Terlalu sakit!

Kini yang kuharapkan hanyalah sedikit senyuman yang kalian berikan
Bahwa aku masih layak memohon ampunan
Agar aku bisa kembali dengan senyuman

Sahabat,
Yang perlu  kita sadari bahwa . . .
Kita penerus bangsa ini!
Di tangan kitalah nasib bangsa ini!
Maka siapkan dirimu!
Jauhi perilaku beresiko HIV
Selamatkan bangsa dengan menjaga dirimu!

Stop AIDS! Cukup. . .
Biar kami saja yang merasakan . . . .